DEPARTMENT OF BIOLOGY

FACULTY OF MATHEMATICS AND NATURAL SCIENCES

Kuliah Ekologi Pariwisata bagi Pengelola Destinasi Ekowisata di Jawa TimurKuliah Ekologi Pariwisata bagi Pengelola Destinasi Ekowisata di Jawa Timur

Jurusan Biologi FMIPA Universitas Brawijaya pada tanggal 2 April 2016 melakukan kegiatan kuliah khusus dengan partisipan adalah para pengelola destinasi ekowisata dan wisata alam di Jawa Timur, HPI, penggerak masyarakat, dan pelaku wisata lainnya. Total kuliah dihadiri setidaknya oleh 40 peserta dari berbagai latar belakang dan berbagai kabupaten dan kota di Jawa Timur antara lain Sidoarjo, Jember, Lumajang, Malang, Probolinggo, Pasuruhan, Malang, Mojokerto, Blitar dan lainnya. Kuliah dilakukan di Gedung Jurusan Biologi lantai 2, FMIPA Universitas Brawijaya.

Jurusan Biologi FMIPA Universitas Brawijaya pada tanggal 2 April 2016 melakukan kegiatan kuliah khusus dengan partisipan adalah para pengelola destinasi ekowisata dan wisata alam di Jawa Timur, HPI, penggerak masyarakat, dan pelaku wisata lainnya. Total kuliah dihadiri setidaknya oleh 40 peserta dari berbagai latar belakang dan berbagai kabupaten dan kota di Jawa Timur antara lain Sidoarjo, Jember, Lumajang, Malang, Probolinggo, Pasuruhan, Malang, Mojokerto, Blitar dan lainnya. Kuliah dilakukan di Gedung Jurusan Biologi lantai 2, FMIPA Universitas Brawijaya.

Dr. Luchman Hakim sebagai penggagas kuliah menyatakan bahwa Kuliah dilakukan tidak dipungut biaya dan ditujukan untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi para pengelola destinasi ekowisata untuk mengelola sumberdaya alam dan lingkungan secara berkelanjutan. Para peserta adalah komunitas yang tergabung di East Java Ecotourism Forum (EJEF). Hadir dalam sesi pertama kuliah ini sebagai dosen tamu adalah Prof. Dr. Sutiman B. Sumitro, Dr. Endang Arisoesilaningsih, Dr. Catur Retnaningdyah, Brian Rahardi MSc, dan Dr. Luchman Hakim.

Dari kegiatan yang dilakukan peserta sangat antusias dalam mengikuti kuliah, yang dibuktikan antara laian dengan kelas tetap penuh dari awal sampai akhir kegiatan. Selanjutnya, dalam sesi umpan balik terungkap bahwa kegiatan kegiatan kuliah seperti ini sangat diperlukan oleh pengelola di lapangan. Kuliah dinyatakan telah meningkatkan pengetahuan, meliputi prinsip-prinsip dan pengembangannya. Diharapkan agar kedepan kuliah ini tetap berlanjut. Terkait dengan harapan tersebut, Dr. Luchman Hakim selaku ketua Jurusan Biologi dan staf dosen dengan minat penelitian dan pengembanagn keilmuan Ekowisata di Jurusan Biologi FMIPA UB menyatakan bahwa sesi-sesi kuliah selanjutnya akan tetap dilakukan dengan mengundang pakar dan dosen lainnya. Agus Wiyono sebagai coordinator EJEF juga menyambut dan menyatakan bahwa hubungan real akademisi di universitas dan pelaku dilapangan harus semakin dekat dan saling  menguntungkan. Kegiatan ini sangat penting untuk diteruskan dan ditingkatkan lebih lanjut di masa mendatang

Dr. Luchman Hakim sebagai penggagas kuliah menyatakan bahwa Kuliah dilakukan tidak dipungut biaya dan ditujukan untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi para pengelola destinasi ekowisata untuk mengelola sumberdaya alam dan lingkungan secara berkelanjutan. Para peserta adalah komunitas yang tergabung di East Java Ecotourism Forum (EJEF). Hadir dalam sesi pertama kuliah ini sebagai dosen tamu adalah Prof. Dr. Sutiman B. Sumitro, Dr. Endang Arisoesilaningsih, Dr. Catur Retnaningdyah, Brian Rahardi MSc, dan Dr. Luchman Hakim.

Dari kegiatan yang dilakukan peserta sangat antusias dalam mengikuti kuliah, yang dibuktikan antara laian dengan kelas tetap penuh dari awal sampai akhir kegiatan. Selanjutnya, dalam sesi umpan balik terungkap bahwa kegiatan kegiatan kuliah seperti ini sangat diperlukan oleh pengelola di lapangan. Kuliah dinyatakan telah meningkatkan pengetahuan, meliputi prinsip-prinsip dan pengembangannya. Diharapkan agar kedepan kuliah ini tetap berlanjut. Terkait dengan harapan tersebut, Dr. Luchman Hakim selaku ketua Jurusan Biologi dan staf dosen dengan minat penelitian dan pengembanagn keilmuan Ekowisata di Jurusan Biologi FMIPA UB menyatakan bahwa sesi-sesi kuliah selanjutnya akan tetap dilakukan dengan mengundang pakar dan dosen lainnya. Agus Wiyono sebagai coordinator EJEF juga menyambut dan menyatakan bahwa hubungan real akademisi di universitas dan pelaku dilapangan harus semakin dekat dan saling  menguntungkan. Kegiatan ini sangat penting untuk diteruskan dan ditingkatkan lebih lanjut di masa mendatang