Gambar 1. Foto Bersama setelah Pelaksanaan Diseminasi Hasil Penelitian Bersama Keluarga dan Tim Promotor serta Penguji
Departemen Biologi FMIPA UB kembali melahirkan seorang Doktor, yaitu Ernanin Dyah Wijayanti, S.Si., M.P. yang lulus tanpa ujian atau melalui jalur diseminasi hasil penelitian. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari Senin (12/06/2023) bertempat di gedung MIPA Center (MC) lantai 5 pukul 10.00-12.00 WIB. Dalam kegiatan tersebut dipimpin oleh pimpinan sidang, Prof. Dr. Catur Retnaningdyah, M.Si. selaku Kaprodi S3 Biologi, dan dihadiri oleh promotor, ko-promotor, penguji dan para tamu undangan. Tim promotor adalah Prof. Dra. Fatchiyah, M.Kes., PhD (promotor), Anna Safitri, S.Si., M.Sc., PhD (ko-promotor 1), Dian Siswanto, S.Si., M.Sc., M.Si., PhD. (ko-promotor 2). Sementara untuk tim dosen penguji adalah Prof. Dr. Ir. Ni Wayan Surya Wardhani, MS. (penguji 1), Dr. Wahyu Widoretno, M.Si. (penguji 2), dan Dr. Yudhistira Nugraha, SP., MP. (penguji 3) yang berasal dari BRIN.
Gambar 2. Suasana selama Diseminasi Hasil Penelitian
Dalam kegiatan tersebut, Ernanin Dyah Wijayanti, S.Si., M.P. menyampaikan hasil penelitian selama 15 menit. Kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab oleh penguji, promotor dan ko-promotor masing-masing 10 menit. Presentasi hasil penelitian beliau menerima banyak apresiasi dikarenakan penelitian tersebut merupakan proses yang membutuhkan waktu tidak sedikit. Ernanin Dyah Wijayanti, S.Si., M.P. mengangkat judul Kajian Nutrigenomik Padi Ungu Hasil Silangan Varietas Lokal Jawa Timur: Profil Genomik dan Fitokimia, serta Uji Fungsi Asam Ferulat Sebagai Kandidat Anti-Aging. “Padi merupakan makanan pokok di Indonesia. Akan tetapi, padi yang banyak diminati masyarakat adalah padi putih. Sedangkan padi berpigmen ini masih dibilang kurang diminati. Dan karena ada padi ungu hasil silangan yang memiliki sifat kombinasi dari induknya, yaitu padi hitam dan padi putih. Sehingga sangat berpotensi untuk dikembangkan. Oleh karena itu, saya tertarik meneliti bagaimana potensi dari padi ungu hasil silangan ini dan saya fokuskan pada senyawa asam ferulat, yang memiliki potensi bioaktivitas dalam bentuk anti-aging”, ucap Ernanin Dyah Wijayanti, S.Si., M.P.
Setelah rangkaian kegiatan tersebut, Ernanin Dyah Wijayanti, S.Si., M.P. menyampaikan banyak terima kasih kepada Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) yang telah memberikan beasiswa untuk pendidikan doktor dan pendanaan penelitian disertasi, promotor, ko-promotor, tim penguji, seluruh dosen pengampu Program Studi Doktor Biologi (PSDB), Pusat Studi SMONAGENES, laboratorium dan staf laboratorium yang mendukung pelaksanaan, teman-teman mahasiswa PSDB khususnya angkatan 2020, keluarga tercinta, dan semua pihak yang mendukung kelancaran penelitian ini. Ernanin Dyah Wijayanti, S.Si., M.P. juga menyampaikan rasa syukur dan bahagia karena telah berhasil mendapatkan gelar Doktor. “Saya bersyukur bisa lulus tepat waktu dan lulus tanpa ujian yang merupakan rezeki tidak terduga bagi saya. Tentu saya sangat senang. Dan ini juga berkat bimbingan dari promotor yang perannya cukup luar biasa untuk menjadikan saya sampai bisa seperti ini”. Tidak lupa, Ernanin Dyah Wijayanti, S.Si., M.P. memberikan beberapa kalimat harapan dan motivasi untuk mahasiswa S1, S2, dan S3 yang sedang menempuh pendidikan Biologi di Universitas Brawijaya. “Sebagai mahasiswa tentu kita harus memprioritaskan tugas kita selama itu merupakan bagian dari tugas kita, insyaallah kita bisa melaksanakan studi dengan lancar. Selain itu, dengarkan arahan pembimbing sebagai orangtua di kampus karena tidak mungkin pembimbing akan menyesatkan kita. Kemudian semangat terus apalagi mahasiswa yang masih single yang memiliki banyak waktu untuk menyelesaikan studi dengan lancar. Karena kita belajar biologi itu sama saja mempelajari apa yang diciptakan oleh Allah sebagai bentuk rasa syukur atas ciptaan-Nya”. (AFR)
